Merupakan pasangan CS yang merupakan register terpenting untuk menunjukkan baris perintah program. Saat pertama program dijalankan, register ini akan langsung menunjuk pada awal program dan selalu berisi address dari instruksi yang akan segera dieksekusi. Programmer tidak dapat langsung mengakses atau mengubah nilai register IP. Pengubahan hanya bisa dilangsungkan melalui instruksi-instruksi call, jump, loop dan interrupt yang secara otomatis akan mengubah nilai yang ada pada register IP. Kombinasi CS dan IP menunjukkan alamat Segment : Offset.
1. SP (Stack Pointer)
Merupakan pasangan CS, maka SP merupakan pasangan SS yang digunakan untuk operasi stack. Berisi data yang merupakan address lokasi saat kini dalam stack. Register ini teknisnya merupakan register multi fungsi yang dapat dipakai sebagai tempat penyimpanan data maupun tempat kalkulasi, meski sehari-hari harus dipakai hanya dalam operasi stack.
2. BP (Base Pointer)
Untuk menulis dan membaca ke atau dari memory secara langsung dengan segment SS (Stack Segment) dan digunakan dalam komunikasi antara bahasa komputer, seperti Pascal dengan Assembler atau bahasa C dengan bahasa Assembler Meski dipakai sebagai tempat penampung data sementara sering dipakai pointer basis kerangka stack.
INDEX REGISTER
Register yang dipakai untuk melakukan operasi string dan sering digunakan
untuk menulis dan membaca ke atau dari memory seperti halnya BX dan BP
(Base Pointer), yang terdiri dari register :
1. SI (Source Index)
Dipakai sebagai pointer atau tempat penyimpan data. Registerini sering dipakai sebagai pointer untuk menunjuk sebuah item (indexing) dalam satu kesatuan data. Pada operasi string, SI dipakai untuk menunjuk ke byte atau word dalam sebuah source string.
2. DI (Destination Index)
Dipakai sebagai pointer atau tempat penyimpanan data. Sering dipakai sebagai pointer untuk menunjuk sebuah item (indexing) dalam satu kesatuan data. Pada operasi string, DI dipakai untuk menunjuk ke byte atau word dalam sebuah destination string.
Merupakan suatu komposisi register 16 bit, dimana komposisi bitnya mengecek apakah sesuatu berfungsi atau tidak. Adalah register 16 bit yang bit-bitnya mengontrol berbagai instruksi dan merefleksikan status processor pada saat itu. Untuk real mode aktualnya ada 9 flag, untuk 80286 protected mode ada 11 flag, dan untuk 80386 ada 13 flag.
Contohnya, Interrupt Flag mengecek apakah pada saat operasi Interrupt sedang aktif atau tidak, bila tidak aktif Interrupt tidak akan dijalankan. Carry Flag mengecek apakah pada saat operasi terjadi kesalahan atau tidak, Sign Flag menunjukkan apakah suatu bilangan bertanda atau tidak dan sebagainya.
Komposisi 16 bit (flag bits)
15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0
OF DF IF TF SF ZF AF PF CF
Tabel Register Status (Flag)
Nama Flag Fungsi RESET (0) Arti SET (1) Arti
CF Carry Flag NC No Carry CV Carry
PF Parity Flag PO Parity Odd PE Parity Even
AF Auxiliary Carry Flag NA No Aux. Carry AC Aux. Carry
ZF Zero Flag NZ Non Zero ZR Zero
SF Sign Flag PL Plus NG Negative
OF Overflow Flag NV No Overflow OV Overflow
0 komentar:
Posting Komentar